Buntut Film Abidzar Al Ghifari Sepi Penonton, Umi Pipik Diduga Bagi-Bagi Tiket Gratis ke Para Jemaah Kajiannya

Table of Contents

Belakangan ini, media sosial heboh banget dengan seruan cancel culture, yang ditujukan kepada salah satu pemeran film layer lebar, Abidzar Al Ghifari. Why? Sini merapat!

Pasalnya pernyataan salah satu pemainnya, Abidzar Al-Ghifari ketika interview membuat film tersebut menuai respons yang kurang baik.

Dilansir dari Tribun Seleb, sebelumnya Abidzar Al Ghifari memberi pernyataan bahwa dirinya tidak menonton drama aslinya. Lalu mengatakan fans k-drama terlalu fanatik, dan meluapkan emosi dengan mengatakan 'mereka gak bakal gue undang ke gala premiere nanti'.

Makin seru kan, beritanya kali ini? Yuk kawal sampai akhir!

Abidzar Al-Ghifari 


Ibunda Abidzar Al Ghifari, Umi Pipik diisukan membagi-bagikan tiket film A Business Proposal ke peserta jemaah pengajian. Kabar ini tersiar pada Jumat (7/2/2025) lewat akun Twitter @burguendy. Begitulah pengorbanan sang ibu menutupi blunder anaknya.

Tanpa berlama-lama lagi, yuk kita bahas tuntas info menariknya!

Info Abidzar Al-Ghifari: Pemeran A Business Proposal 

1. Ummi Pipik membagikan tiket nonton gratis ke para jamaah


Mana nih kemaren yang bilang 'gue ga bakal undang mereka ke gala premiere?'. Akhirnya harus merendah kan Lo.

Menurut akun Twitter tersebut, Umi Pipik membeli sendiri 100 tiket film A Business Proposal. Tiket itu kemudian dibagikan kepada peserta jemaah pengajian secara cuma-cuma.

 "And my mom said (nyokap gue bilang), ibunya Abidzar ini beli 100 tiket buat dibagiin gratis dan itu ditawarin ke ibu-ibu yang suka ngaji di rumahnya dia," twit @burguendy.

Akan tetapi, ungkap akun Twitter tersebut, beberapa peserta jemaah pengajian Umi Pipik kabarnya tidak menyambut hangat tawaran tiket film A Business Proposal. 

"Terus nyokap gue gak mau ikut, katanya ini film diboikot temennya cuma hah heh hoh aja," katanya menyambung.

Pasalnya, lanjut akun Twitter tersebut, kontroversi Abidzar Al Ghifari telah terdengar ke telinga peserta jemaah pengajian. Oleh karena itu, mereka ramai menolaknya.

"Gue syok dikit, 'kok nyokap gue tahu film ini?' Tahunya dia ngikutin berita dan nonton video TikTok-nya si cowok. Dari situ aja emak-emak bisa menilai gimana blundernya tuh cowok," tuturnya. 

Perihal itu, sejumlah warganet turut memberikan respons dan komentar yang beragam. Sebagian warganet bersimpati kepada Umi Pipik yang harus menanggung ulah Abidzar Al Ghifari.

"Siapa sangka cobaan Umi Pipik di 2025, harus nyapuin anaknya blunder," tulis seorang warganet.

"Iya sih cinta ibu ke anak, tapi kalau anaknya blunder ya dinasehatin. Bukan tutup mata membela anaknya bener gitu," ucap warganet lain. 

"Perjuangan seorang ibu. Mau sejelek apapun kelakuan anaknya, tetap dia jadi tameng terdepan. Tapi, anaknya ya sudalah. Berarti benar yang nonton kebanyakan dari jemaah Umi," komentar warganet yang lainnya.

2. Blunder Abidzar, film A Business Proposal kena dampak cancel culture

Film Adaptasi dari webtoon ini dibintangi oleh Abidzar Al Ghifari, Ariel Tatum, dan Ardhito Pramono. Berdasarkan penayangan dalam bentuk film Korea, berhasil menuai rating yang tinggi, sehingga besar harapan agar adaptasi versi Indonesianya juga demikian.

Namun, karena adanya ucapan blunder yang dilontarkan Abidzar saat menghadiri podcast, yang menyebut fans drama korea itu fanatic, membuat netizen kecewa hingga serukan cancel culture.

Meskipun Abidzar telah melakukan klarifikasi dan permintaan maaf atasan ucapannya, namun netizen tetap tidak menerimanya. Terutama para kalangan pecinta drama Korea.

Dilansir dari berbagai sumber, cancel culture merupakan sebuah sanksi sosial, yang mengucilkan seseorang dari lingkaran sosial maupun profesional.

Tidak hanya itu, dampak cancel culture juga berpengaruh jika orang tersebut memiliki bisnis, mereka bisa kehilangan pemasukan.

Bahkan mereka bisa kehilangan peluang kerja, seperti tawaran bermain film ataupun tampil di acara televisi.

Untuk informasi tambahan, seruan boikot film A Business Proposal mencuat akibat kontroversi Abidzar Al Ghifari. Dia blunder menyebut fans K-Pop dan K-Drama cenderung bersikap fanatik.

3. Penonton A Business Proposal Indonesia sangat sedikit 

Pada hari pertama penayangan di 1.270 bioskop di Indonesia, film A Business Proposal hanya mendapat sekitar 6.900 penonton. Angka okupansi tersebut diketahui kurang dari empat persen. Gimana menurut kalian? Mana nih yang udah nonton?


Ingin menjadi salah satu pembaca yang bisa mengikuti beragam acara seru di Deraslife? Yuk bergabung ke komunitas pembaca DerasCompany Group. Caranya klik "DAFTAR DI SINI" !

Dapatkan update info film dan hiburan lainnya setiap hari hanya di saluran WhatsApp Deras Life. Caranya klik link dibawah ini https://whatsapp.com/channel/0029VaYBKfM1CYoX4ODkPX2R

Ohya, agar kamu lebih mengenal lagi dengan media Deraslife ini, bisa cek semua media sosial kami hanya disini. Tekan linknya ya

https://linktr.ee/deras_life .

Revial
Revial Saya adalah seseorang jurnalis. Saya sangat berharap agar dapat menebarkan sejuta manfaat bagi orang lain melalui informasi yang telah saya publish ini.

Post a Comment